Changes you made here will not be reflected in actual website. Please go to app.phrase.com to edit the key.

Cara Menggunakan ChatGPT untuk Customer Service

Cara Menggunakan ChatGPT untuk Customer Service

Banyaknya kemungkinan yang bisa didapatkan dari ChatGPT tidak hanya untuk aktivitas trivia saja, Anda juga bisa memanfaatkannya hingga topik spesifik yang berhubungan dengan bisnis atau pekerjaan tertentu.

Kalau di artikel sebelumnya kami sudah membahas pemanfaatannya untuk WhatsApp Marketing, kali ini kami akan membahasnya dari aspek customer service.

Artikel ini akan membahas bagaimana Anda dapat memanfaatkan ChatGPT untuk membuat pengalaman customer service yang lebih baik lagi serta bagaimana integrasinya ke platform omnichannel seperti SleekFlow.

Apa itu ChatGPT?

ChatGPT adalah salah satu teknologi AI terbaru yang dapat membantu bisnis dalam meningkatkan komunikasi pelanggan mereka. ChatGPT adalah model bahasa alami yang dilatih oleh OpenAI. 

Model ini dapat digunakan untuk menghasilkan teks yang mirip dengan cara manusia berbicara, sehingga dapat digunakan untuk memecahkan berbagai masalah komunikasi bisnis. 

Apa yang Dimaksud dengan Prompt dalam Penggunaan ChatGPT?

Prompt dalam ChatGPT merujuk pada teks atau kata-kata yang digunakan sebagai masukan atau input untuk menghasilkan respon atau keluaran dari sistem. 

Dalam konteks ChatGPT, prompt digunakan untuk memicu pembuatan teks atau kalimat-kalimat yang dibangun secara otomatis oleh sistem, yang kemudian dihasilkan sebagai tanggapan atau balasan terhadap input atau pertanyaan yang diberikan oleh pengguna. 

Berikut contoh yang dimaksud dengan prompt.

Apa itu prompt dalam chatGPT


Kegunaan ChatGPT untuk Customer Service Anda

Nah, sebelum kita lebih jauh lagi membahas contoh kasus dari penggunaan ChatGPT untuk customer service, Anda dapat mempertimbangkan kegunaannya melalui poin di bawah ini. 

1. Otomasi

Yang paling utama dari pemanfaatan ChatGPT adalah manfaat otomasinya, Anda bisa mengintegrasikan jawaban dari ChatGPT ke dalam sejumlah platform yang Anda gunakan untuk berkomunikasi dengan pelanggan. 

Untuk lebih mudahnya Anda juga bisa memanfaatkan otomasi melalui platform omnichannel untuk komunikasi yang lebih konsisten dan terukur dari tiap platform aplikasi chat yang Anda gunakan. 

2. Tingkatkan customer engagement dan loyalitas

Hal kedua yang tidak kalah pentingnya adalah kemampuan ChatGPT untuk membuat sentuhan personal untuk tiap pesan yang akan Anda otomasi. 

💡 Pesan yang dipersonalisasi terbukti dapat meningkatkan customer engagement dan membantu pelanggan merasa lebih dekat dengan Anda

3. Menghemat anggaran 

Tidak perlu tambah anggota atau anggaran lainnya untuk membalas pertanyaan atau chat yang masuk secara manual. Sadur jawaban yang Anda dapatkan dari ChatGPT ke platform omnichannel Anda untuk penanganan yang lebih mudah dan terotomasi. 

4. Customer service 24/7

ChatGPT juga memungkinkan Anda untuk mengotomasi sejumlah aktivitas sederhana, seperti halnya pengadaan live-chat dan chatbot yang memungkinkan bisnis untuk terus dapat memberikan layanan pelanggan 24/7. 

💡Gunakan jawaban dari prompt yang sudah Anda buat di ChatGPT ke dalam live-chat atau chatbot Anda untuk mengaktivasikan layanan FAQ sederhana 24/7. 

Demikian 4  kegunaan dari memanfaatkan ChatGPT, singkatnya langsung saja kita lihat contoh prompt yang dapat Anda gunakan untuk bantu tingkatkan pengalaman customer service Anda.

💡ChatGPT juga dapat Anda manfaatkan untuk WhatsApp Marketing

Lihat bagaimana AI SleekFlow bekerja

Jelajahi bagaimana Anda dapat mengadopsi Generative AI untuk kebutuhan komunikasi bisnis Anda hanya dengan sedikit data dan waktu persiapan.

Contoh Prompt ChatGPT untuk Customer Service

Agar lebih jelas lagi, kami membuat beberapa contoh penggunaan prompt ChatGPT untuk tugas-tugas customer service sebagai berikut:

1. Template untuk menjawab komplain

Perlu untuk mengoptimalkan jawaban untuk komplain yang masuk? ChatGPT dapat membantu Anda untuk menjawab pesan komplain. Opsi ini cocok kalau Anda belum punya tim yang berdedikasi 24/7 untuk komplain. Template ini dapat Anda gunakan untuk memfilter komplain yang masuk secara otomatis.

chatgpt customer service - template menjawab komplain prompt
chat gpt customer service - template menjawab komplain

2. Update informasi terkait issue tertentu

Selain template komplain, Anda juga bisa memanfaatkan ChatGPT untuk merangkai notifikasi yang sifatnya urgent dan krusial. Implementasikan ini ke dalam otomasi percakapan agar komunikasi dapat terjadi secara konsisten tiap ada kendala yang terjadi. 

chatgpt customer service - prompt template untuk kirim push notif update informasi

3. Contoh Template untuk FAQ

Anda juga bisa membuat draf dari FAQ sesuai dengan industri Anda. Sebagai contoh sebagai pemilik toko roti, Anda bisa mendapatkan inspirasi untuk FAQ yang kemudian bisa Anda taruh di website atau pada alipkasi chat. 

chatgpt customer service - template faq
chatgpt customer service - contoh template faq

4. Memahami customer journey

Perlu referensi untuk customer journey dan kesulitan yang umumnya dialami oleh pelanggan? Anda bisa mendapatkan kisi-kisinya melalui ChatGPT. 

Memahami customer journey cukup krusial untuk Anda dan tim pahami karena dengan pemahaman yang akurat dengan apa yang dialami pelanggan dapat membantu Anda untuk memberi layanan dan komunikasi yang lebih tepat lagi. 

Tentu saja Anda bisa lebih spesifik lagi dengan menambahkan deskripsi mengenai bisnis atau industri pada prompt yang akan Anda tanyakan.

chatgpt customer service - memahami customer journey
chatgpt customer service - jawaban untuk memahami customer journey

Penggunaan ChatGPT untuk Customer Service dengan SleekFlow

Setelah mendapatkan semua informasi yang Anda butuhkan melalui ChatGPT, Anda dapat mengintegrasikannya ke SleekFlow.

Otomasikan sejumlah aktivitas customer service dengan jawaban yang sudah Anda dapatkan dari ChatGPT sebelumnya. 

Berikut ini beberapa hal yang bisa Anda lakukan dengan SleekFlow untuk tingkatkan pengalaman customer service: 

1. Live-chat atau chatbot 

Aktifkan live-chat pada situs Anda dan buat FAQ dari pertanyaan yang umumnya Anda terima. 

Pada chatbot Anda juga bisa menerapkan beberapa pesan yang sebelumnya sudah Anda buat di ChatGPT seperti pesan sambutan, komplain, informasi produk/jasa, dan lainnya.

2. Template auto-reply

Pada chatbot Anda juga bisa membuat pesan auto-reply untuk menangani pesan yang masuk di luar jam kerja. Atau menangani komplain yang masuk di luar jam kerja. 

3. Otomasi pesan

Buat pesan untuk penerima yang sudah Anda kategorikan terlebih dahulu. Sebagai contoh Anda bisa mengirim pesan pengingat untuk pelanggan yang meninggalkan belanjaannya di keranjang belanja, atau mengirim informasi pembaruan untuk paket yang sudah terkirim. 

Kesimpulan

Secara garis besar, ChatGPT dapat membantu tim customer service Anda untuk memberikan pelayanan yang lebih personal sambil terus memahami journey mana yang perlu dioptimalkan. 

💡 Baca juga tips menentukan KPI untuk tim customer service Anda

Penggunaan ChatGPT untuk merangkai sejumlah pesan template ini akan sangat membantu bagi pemilik bisnis yang masih merintis atau mungkin belum memiliki tim yang sangat besar, sehingga tepat untuk Anda gunakan di masa awal bisnis sebelum ada SLA yang sempurna. 

Namun bukan berarti tidak bisa dimanfaatkan oleh bisnis dengan skala besar, bagi bisnis dengan skala besar Anda dapat menggunakannya untuk terus mengoptimalkan sistem yang sudah ada, misal; Anda bisa menyempurnakan jawaban template yang sudah Anda miliki dengan menggabungkannya dengan jawaban yang didapat melalui ChatGPT.

Untuk hasil yang lebih maksimal dan terukur dari semua template yang sudah dibuat ChatGPT Anda dapat mengintegrasikannya ke dalam otomasi SleekFlow. 

Konsultasi dengan tim SleekFlow untuk Customer Service yang lebih baik lagi. 


Rekomendasi untuk Anda

Kembangkan bisnis Anda bersama SleekFlow

Mulai sekarang dan tingkatkan cusomer engagement Anda. Gratis!